Caleg Demokrat Mariana Harahap Dorong BLT Buat Pemerintahan Berikutnya

Prosatu.com Jakarta – Partai Demokrat akan mendorong Bantuan Langsung Tunai (BLT) bila diberikan kepercayaan di pemerintahan berikutnya seperti era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hal tersebut agar dapat menyasar pada masyarakat kurang mampu.

Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Partai Demokrat Dapil II DKI Jakarta, Ir.Hj.Mariana Harahap menyampaikan, Partai Demokrat akan memikirkan rakyat semua, jadi tidak hanya kepentingan petinggi penguasa saja atau orang asing, tetapi akan melihat dan memikirkan masyarakatnya.

“Misalnya ini minyak dunia naik per barelnya, kita subsidi Rp 300.000 per keluarga, jadi itu berupa BLT. Pendidikan itu ada beasiswa sampai mendapatkan jenjang sarjana. Itulah yang dapat kita berikan kepada rakyat, jadi Partai Demokrat akan memberikan untuk pro rakyat kembali. Kemudian ikut serta melaksanakan ketertiban dunia, kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,” ungkap Mariana dalam Bimtek Relawan Mariana Harahap di kediaman rumahnya di Jakarta, Sabtu (28/7/2018) kemarin.

Selain itu, Mariana menekankan, pentingnya mengimplementasikan empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah masyarakat. Hal tersebut guna mencegah paham radikalisme dan terorisme.

“Ada empat pilar yaitu Pancasila, UUD 1945 yang nggak boleh melesat dari situ. Bhineka Tunggal Ika menjadi kunci pedoman dalam membangun karakter bangsa, kita tidak boleh dibodoh-bodohi oleh Orang luar negeri untuk dipecat belah dan harus berhati-hati, serta keempat, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) itu dasar kebangsaan kita,” ucap Mariana.

Adapun di dalam UUD 1945 dia menjelaskan, pertama seharusnya dapat melindungi segenap bangsa Indonesia dan tumpah darah Indonesia. “Kita ini di jamin oleh negara, seperti kehidupan, kesehatan, pendidikan, ekonominya, bahkan kalau bisa kita hidupnya gratis di Indonesia, harusnya kita dibantu oleh negara, jangan kita di susah-susahin, pajak ditinggi-tinggiin, bayar tol itu luar biasa naiknya, listrik, BBM yang semuanya itu ikut naik, bagaimana mau makan kita, apalagi di daerah sedih saya dengannya. Di Jakarta saja sudah susah apalagi didaerah,” sebut Mariana.

Menurut dia, bagaimana di Jakarta ini bisa lebih baik dari sebelumnya, lingkungannya juga harus lebih baik dari kemarin. Jangan sampai penyediaan banyak rumah susun, namun setelah itu terjual sama orang luar negeri, dan orang Jakarta-nya hanya dapat rumah susun yang sederhana. Apalagi penempatannya disuruh membayar lagi dan tanahnya diambil.

Selanjutnya dapat memajukan kesejahteraan umum. Menurut Mariana, yang namanya umum seharusnya sudah segala-galanya, pedagang harusnya diberikan tempat, jangan sampai Pedagang Kaki Lima (PKL) diusir-usir. Orang dagang menjadi susah banget, maka itu pihaknya akan membelanya.

Kemudian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Lanjut dia, seperti yang namanya pendidikan, para orang tua mesti mensekolahkannya sehingga masa depan dapat diraihnya. Kalau perlu ditingkatkan menjadi doktor, karena anak adalah investasi masa depan.

Mariana menambahkan, kesehatan ibu dan anak itu juga sangat penting, jangan sampai ibu melahirkan meninggal, itu dia butuh gizi dalam pelayanan medis dari rumah sakit, Puskesmas. Jadi bila Partai Demokrat berada kembali di pemerintahan, pihaknya akan tetap mengambil kebijakan pro rakyat.

Disamping itu lanjut dia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga pernah mendapatkan kandidat penghargaan dari PBB, yang sekarang turun ke anaknya oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Untuk itu, sebagai modal koalisi yang sekarang telah dibentuk bersama partai pengusung Prabowo Subiyanto, pihaknya akan melakukan penjajahan untuk mencalonkan AHY menjadi Cawapresnya.

“Kami Partai Demokrat setuju dengan koalisi yang sekarang dibentuk. Sekarang yang saya inginkan adalah keikhlasan untuk nemenangkan Mariana Harahap untuk lolos masuk menjadi anggota Legislatif di 2019, dan memenangkan di Dapil II DKI Jakarta,” ungkap Mariana.

Untuk diketahui, dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dihadiri para relawan tersebut turut dihadiri oleh Caleg DPR RI Partai Demokrat Dapil II DKI Jakarta, Ir.Hj.Mariana Harahap, Caleg DPRD DKI Jakarta Partai Demokrat Dapil I Jakarta Pusat, Andhi Pahlevi Amin, SE, MM, Caleg DPRD DKI Jakarta Partai Demokrat Dapil VII Jakarta Selatan, Anatasya Ariyani Evasari. S.Sn