Tingkatkan Pariwisata Rwanda Impor Singa

Tingkatkan Pariwisata Rwanda Impor Singa

binatang-singa2

Prosatu.com Kigali – Rwanda telah mengimpor tujuh singa dari Afrika Selatan dalam upaya mendorong industri pariwisata –yang merupakan penghasil devisa terbesar negeri itu.

Taman Afrika bersama dengan Badan Pembangunan Rwanda (RDB) akan merelokasi semua singa itu dan memperkenalkan kembali spesies tersebut di Taman Nasional Akagera di Rwanda Timur.

Ketika berbicara kepada wartawan pada Sabtu (27/6/2015), Yamina Karitanyi –Kepala Petugas Pariwisata di RDB– mengatakan tindakan itu bertujuan mendorong sektor pariwisata dan meningkatkan keseimbangan alam ekosistem di Taman Akagera.

“Itu adalah terobosan dalam pemulihan Taman tersebut di bawah kepemimpinan swasta masyarakat. Pengunjung ke Taman itu kini akan memiliki kesempatan untuk melihat salah satu dari ‘Lima Besar’ hewan Afrika di salah satu taman nasional yang paling beragam di benua tersebut, dan mengukuhkan status Rwanda sebagai tujuan safari semua di satu tempat dan pelestarian alam yang terpadu,” katanya.

Menurut RDB, kelompok singa itu terdiri atas lima betina dan dua jantan, demikian laporan Xinhua –yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad siang. Semua singa tersebut masing-masing disumbangkan oleh Beyong Phinda Private Game Reserve dan Tembe Elephant Reserve. Singa itu, yang telah dipilih berdasarkan potensi berkembang-biak pada masa depan dan kemampuan mereka untuk memberi sumbangan kepada masayrakat, dijadwalkan tiba di Rwanda pada 30 Juni.

Semua singa tersebut akan diberikan kalung satelit, yang akan memungkinkan tim managemen memantau gerakan mereka dan mengurangi resiko singa itu memasuki daerah permukiman. Sebagai tindakan tambahan, pagar taman tersebut telah diberi pelindung predator.

RDB menyatakan semua singa itu akan dikarantina selama sedikitnya 14 hari, dan selama itu mereka akan terus dipantau, sebelum dilepaskan ke alam lepas di Taman tersebut. Keterangan yang tersedia menunjukkan Taman itu pernah memiliki sebanyak 230 singa. Setelah peristiwa Pemusnahan 1994, orang yang kembali melanggar batas Taman dan mendesak sebagian singa ke luar dan membunuh yang tersisa.

Taman Nasional Akagera adalah pelestarian hewan Savanna terkenal di negeri itu dengan bermacam hewan yang mencakup kerbau, gajah, zebra, jerapah, kuda nil, dan menjangan. (ant/ps)